Monday, November 11, 2013

WELCOME TO RAINBOW COMMUNITY - BANK SOAL UN B.INGGRIS

 I WANT TO CREATE THE GLORIOUS OF MY LIFE THAT'S DEDICATED TO MY MOM.....!

 READING AND WRITING ARE BASICALLY OF  GOOD  LIFE - SO JUST  TRUTHNESS   AND
 KNOWLEDGEMENT WILL GUIDE YOU REACH THE BEST OF YOUR LIFE, DON'T YOU ?
 [ MY MOM GIVE ME EVERYTHING OF MY LIFE , THANKS MOM, GOD BLESSING HER ! ]

IF YOU FEEL HOPELESS TRY TO HELP ANOTHER [ AUM SAN SHU KHY] 

 LETTER OF OFFERING - LETTER OF INQUIRY - LETTER OF INTRODUCTION -  LETTER OF    COMPLAIN, LETTER OF APPLICATION....Etc. AND FIND THEM IN VARIOUS, INCLUDING ENTERTAIN & EDUCATION !

BUSINESS CORRESPONDENCE [EXIM]

HASIL UUS SMK - TU  

SMA NEGERI I TRAWAS

CONTENTS

 

Tuesday, October 29, 2013

SIDE OF MEMORIES



                                       SEBUAH KISAH (FNAB)

       Setelah hasil test laboratorium menyatakan bahwa benjolan dikakiku positif  ‘ Soft  Tissue....’ yang harus segera diangkat, maka sore itu pula aku putuskan ke Surabaya. Aku memilih kota ini karena aku sangat akrap dengan kota Surabaya , sehingga hafal betul kondisi dan situasi kota buaya ini, termasuk berbagai alternatif rumah sakit yang berkualitas, disamping pertimbangan kakaku juga berada di kota ini.
       Sesampainya dirumah sakit aku langsung menuju loket pendaftaran. Petugas mendataku melalui identitas yang aku berikan juga mendata kakaku selaku orang yang bertanggungjawab, sekaligus orang yang mendampingiku. Menunggu giliran panggilan, aku duduk diruang tunggu sambil mengenang kisah perjalanan hidupku yang menyimpan dua hal yang amat tidak pernah aku bayangkan sedikitpun dalan benaku yang kenyataanya akan terjadi juga pada diriku. Pertama, aku memang sering sakit, tapi sakit ringan sehingga tidak sampai masuk rumah sakit, dan belum bisa menelan pil, apalagi yang namanya suntik, aku amat membencinya. Maka operasi merupakan musibah dan hal yang amat mengerikan bagiku. Dan yang kedua ah....! Petugas telah memanggilku dan membuyarkan lamunanku. Aku bergegas masuk ruang UGD yang jaraknya tidak terlalu jauh dari ruang tunggu. Sebenarnya sebelum masuk rumah sakit ini, aku telah memeriksakan penyakit yang tumbuh dikakiku ini disebuah laboratorium disebuah klinik swasta yang cukup punya nama dikota Mojokerto. Namun rumah sakit ini tidak percaya begitu saja terhadap

Sunday, October 27, 2013

SIDE OF MEMORIES

http://misterjack25.blogspot.com/p/blog-page_30.html
                      MERPATI DARI UTARA

     Astaga !Sungguh alasan yang tidak masuk akal. Pikiranya picik, jiwanya kerdil, dan nasionalismenya rendah. Betapa tidak!Kalaupun aku menjalin asmara dengan Sao Chun,itu hanyalah soal hati,perasaan atau emosi,dan memang banyak persamaan,baik visi dan misi kami berdua tentang cinta.Kami membangun cinta berdasarkan otak,sehingga aku hanya menghargai hal-hal yang bersifat rasional dan reasonable.Aku tidak akan mencampuradukan prosesi cintaku ini dengan ras,agama, etnis,ataupun kultur yang memang tidak aku butuhkan dalam membangun perhelatan cinta ini. Walaupun secara kasat mata,aku dan Sao Chun datang dari arah yang berlainan.Tapi karena hati dan cintalah ,perbedaan-perpedaan yang muncul bisa kami kubur dalam-dalam sehingga yang tumbuh mendominasi menghiasi hati kami berdua hanyalah persamaan,komitmen,dan emosi cinta.Dan atas dasar cinta pulalah  aku bisa jalan bareng bersama Sao Chun.                                                                  
     Aku hanya percaya bahwa hidup,mati,jodoh,rizki itu milik Tuhan. Sehingga tidak sopan dan tidak pantas manusia mencampuri urusan yang bukan wewenangnya, Bukan kapasitas dan otoritasnya..Sebab tugas manusia hanyalah berusaha dan berdo’a, selebihnya milik Tuhan. Itu yang aku tahu.
     Dan aku memang telah berikrar dalam hatiku untuk tidak akan mengendorkan obsesiku,apalagi menghentikan langkahku bersama Sao Chun,atau aku akan dikatakan picik dan munafik kalau aku harus menyerah begitu saja pada nasip.Betapa tidak...!Beragam badai dan topan silih berganti menerpa menerjang lajunya cintaku bersama Sao Chun.Duri-duri yang tajam siap melukai setiap jengkal langkahku,namun aku tidak akan mundur sejengkalpun untuk memenuhi janjiku pada Sao Chun.
     “Chun,nampaknya papamu jelas aku bukan pilihanya!”
      “Maksud mas?”
      “Maksudku,kita harus ‘cut’ sampai disini.Terus kamu,     gimana?”                                                                                                                                     “Tidak...!”. “Aku tetap mas,merpati tak pernah ingkar janji”
      “Terima kasih,Chun!”. Kataku.
     Memang Sao Chun merupakan gadis yang lembut, ramah, tutur katanya,sopan,dan perangainya menyenangakan. Sehingga tidak sedikit teman-temanku yang mabuk kepayang padanya. Dan aku tentu bangga punya adik dan kekasih seperti dia. Maka dalam beberapa tulisanku, aku sering meneyebutnya, ‘beuty is truth’.Karena dia tidak hanya cantik, akan tetapi ketulusan dan kejujuran hatinyalah membuaku semakin tegar menghadapi setiap badai yang berusaha menghempaskan lajunya cintaku bersama Sao Chun ini.  Bahkan dia menjadi inspirasi disetiap karyaku.Yach....andaikan bunga, dia seperti bunga teratai yang tumbuh indah di tengah lautan,Maksudku indah dipandang dan tidak mudah disentuh orang. Tentu memerlukan sampan dan dayung yang kuat,serta dengan kesabaran juga sentuhan khusus untuk meraihnya.Tapi tak seorangpun mampu menyentuhnya apalagi meraihnya.  Satu per- satu mereka harus mundur  dengan teratur walaupun asa telah penuh harap dan otak penuh ambisi, namun harus stop sampai disini. Dan hanya aku yang mampu menyentuh dan memetik teratai yang indah itu.
     Namun dibalik kelembutanya, dia juga merupakan gadis yang keras dan idialis. Kemauanya keras, pilhanya tegas, dan tak seorangpun  mampu membelokan, apalagi mempengaruhi jalan pikiranya, termasuk papa dan mamanya.
        “Tapi Mas, ibumu juga tidak menginginkan aku sebagai calon menantunya!”
         “Tidak Chun,  emas murni tak tak takut bara api!”
         “Maksud Mas!”
         “Akan kuhancurkan semua dinding penyekat yang  berusaha memisahkan lajunya cinta kita, akan kusingkirkan semua badai dan topan yang menghadang  langkah kita . Demi kamu!, Demi kita chun!”,  kataku bersugguh-sungguh.
     Sao Chun mendengarkan kata-kataku dengan seksama. Bibirnya tersenyum. Matanya yang  tinggal segaris dan teduh itu memandangku. Duduknya digeser merapat disampingku. Kepalanya disandarkan didadaku. Matanya dipejamkan, dan bibirnya yang indah itu terkatup dan sedikit terbuka , lantas...kusentuh dengan ujung bibirku. Kutahan sesaat, dan  sedikit kutekan, dan ahaay...asyik sekali bibir Sao Chun ini.
     Memang perjalanan cintaku bersama Sao Chun ini penuh dengan liku dan benar-benar menguras otaku. Betapa tidak! Dari pihak orang tuaku, haram menjalin hubungan dengan gadis yang tidak se-etnis. Alasanya tidak menghargai leluhur, tidak menghargai nenek moyang, dan yang lebih konyol lagi akan merusak garis keturunan. Dan aku diancam tidak akan  dibiayai kuliahku. Sehingga selama ini aku harus backstreet menjalin asmara dengan gadis keturunan utara ini. Sehingga aku sangat mangkel dan mendongkol mendengarkan petuah-petuah dari ibuku yang sangat kolot dan irasional...dan aku bersumpah, akan kuhabisi kepercayaan-kepercayaan yang  menyesatkan dan bodoh itu.
     Begitu juga dari pihak orang tua  Sao Chun. Mereka melarang keras hubunganku dengan Sao Chun, juga dengan beragam alasan yang tidak kalah menarik konyolnya dengan jalan pikiran orang tuaku. Mereka mengatakan bahwa menikah dengan lain golongan tidak akan bisa kaya, alias kere. Hidupnya akan sengsara, dan seret rizkinnya. Dan yang lebih gila lagi, Sao Chun akan dikeluarkan dari keluarganya jika tetep nekat bersamaku.  Sungguh alasan yang benar-benar  tidak  patut dicontoh dan tidak bisa dipertanggungjawabkan kebenaranya.
     Namun aku tetap bersikukuh bersandar pada kebenaran otaku,  dan jalan pikiran Sao Chun  yang mengedepankan common sense  dalam menyiasati setiap permasalahan   yang muncul dalam kehidupan kisah cintaku ini. Aku tidak peduli rintangan apapun yang menghadang yang tidak ada hubunganya  dengan  materi perjalanan cintaku bersama Sao Chun. Aku terus melaju, myheart will go on, apapun resikonya.  Dan tidak aku hiraukan ocehan  ataupun gunjinan  yang kudengar  dari telinga kanan dan kiri yang hanya semakin  membakar darah mudaku semakin memuncak.  Akan tetapi karena kegigihanku  selama ini yang pantang menyerah, tak mengenal putus asa, dan aku tetap teguh memilih Sao Chun sebagai kekasihku, akhirnya luluh juga hati ibuku. Mereka mau menerima Sao Chun menjadi bagian dari keluargaku dengan catatan kuliah menjadi prioritas utama dan harus sukses. Begitu juga papa dan mamanya Sao Chun, mereka harus menanaggalkan arogansinya, harus mengubur falsafah konyolnya, dan harus mau menerima kenyataan  bahwa anaknya tetap memilih aku sebagai calon pendampingnya.
     Benar memang ibuku, study harus nomer satu. Menurutku juga demikian, dan Sao Chun juga mempunyai  prinsip yang sama akan pentingnya ilmu sebagai  piranti kehidupan ini,  disamping  cinta .  Sebab hanya dengan ilmu kita akan lebih dihargai, dihormati, dan kehidupan kita akan lebih elegan. Kita tidak munafik ,tanpa cinta  hidup ini kurang indah dan tidak bergairah. Maka ilmu dan cinta harus bisa jalan beriringan. Aku berharap demikian, aku menginginkan Sao Chun menjadi seorang gadis yang sukses. Begitu juga aku sendiri, study-ku harus  sukses, dan akan kubuktikan obsesiku pada ibuku bahwa aku bisa terbang  ke langit untuk meraih bulan dan bintang  bersama sayap merpatiku yang tak pernah ingkar janji ini. ***    
                                              
  AHMAD MURJOKO, pendidik di SMA Negeri Trawas & Lemebaga Swasta.                                                                                                                                          

                                                                                                     

SEKSI MEN

OH,,,THANKS TO GOD, I'VE BEEN WINNER MISS UNIVERSE, BUT I DON'T UNDERSTAND - WHAT'S VIEWED JUSTICER JUDGE ME TOBE NUMBER ONE,,,,BUT I MUST APPRECITE THEM ELECT ME AS THE MOST BEAUTIFUL WOMEN OF THE WORLD - MAKSUDKU APA JURINYA KENGER ATO KEBLINGER ATO BOLEH JUGA MABOK KEPAYANG PADAKU KARENA LIHAT BODI MULUSKU HEHEHEH,,,,,BENAR KAN BRO, OYA KAMU OJOK NAFSU YO..... LIAT BOKONGKU HEHEHEY,,,,!
 
HAY GUYS,,,,OJOK NGERES YA, TAMPANGKU MEMANG SEKSI, TUBUHKU FULLPRESS, BIBIRKU MERAH BAGAI DELIMA MEREKAH, KULITKU PUTIH BERSIH SEPERTI REMBULAN DISAPU AWAN, JIKA SENYUMKU MENGEMBANG BURUNG2 DITAMAN TERPANA GAK JADI TERBANG, TUTUR KATAKU LEMBUT DAN MENAWAN, WAJAHKU PENUH PESONA NAN RUPAWAN ,,,POKONYA AHAYYY ,,MENGGIURKAN !
HAY...BRO, AKULAGI HAPPY CZ AKU TELAH DINOBATKAN JADI JUARA I MISS WORLD OF JUNGGLE IN THIS YEAR, PRESTISIUS KAN,,,,GELAR INI BUKAN BELI SPERTI ORANG2 ZAMAN SEKARANG YANG MENGHALALKAN SEGALA CARA DEMI KEJAYAAN, KETENARAN, KESENANGAN ATO HEDONISME SEMATA, TAPI AKU BENAR2 MELALUI PROSES YANG RUMIT , BERBELIT, JUGA SULIT,,,,LUAR BIASA  !
DON'T IMMITATE LIKE A GIRL CZ SHE OFTEN KISSING HANDSOME MEN WHO DON'T HER BELOVE, SHE PLYS THEM, SO SHE'VE GOT CURSED OF GOD LIKE THOSE - JANGAN MENIRU GADIS INI, DIA SERING  MENCIUM PRIA2 TAMPAN, DIA MEMPERMAINKANYA SEHINGGA DIA MENDAPAT KUTUKAN DARI ALLAH.....

Saturday, October 26, 2013

SIDE OF MEMORIES III


                                                            MERPATI
Astaga pikiranku stuck! Dadaku berdebar. Jantungku berdetak kencang. Dan terasa tidak nyaman seluruh tubuh ini. Aku benar – benar gelisah dan risau banget. Seperti cacing kepanasan hingga aku terasa tidak kerasan dimanapun tempat. Padahal pekerjaanku butuh kosentrasi penuh. Butuh ketenangan. Agar hasilnya maksimal. Tapi aku harus pulang sekarang juga!
Dan memang aku kerja di Jakarta ini sebenarnya ada dua orang yang tidak menyeyujuinya. Pertama, ibuku dengan alasan terlalu jauh . Kedua, Arifanty adiku yang juga kekasihku yang memang telah mengisi seluruh kisi hatiku. Andaikan bunga, dia merupakan melati yang tumbuh indah dengan  baunya yang mampu mengaharumkan seluruh hati dan jiwaku. Hingga aku tidak mungkin berpaling kasih pada siapapun. Itulah kata hatiku yang telah tertanam semenjak aku jalan bareng sama Fanty.
    “Fan, gimana aku nanti kalau dipindah ke Jakarta?”, tanyaku suatu ketika.
“Tidak!”, jawabnya tegas. “Emang mas mau cari kerja lain?”
     “Yo tidak Fan, Cuma barangkali aku mendapat kedudukan yang lebih menantang. Sebab teman – teman bilang ada rumors bahwa aku dipromosikan menduduki posisi baru sebagai Desaign Market Program, gak apa-apa,yo ?” kataku merajuk.
“Tidak! Pokoknya tidak!”, jawabya tegas. Matanya tajam menatapku bahkan terasa sampai ulu hatiku. Bibirnya digigit kekanan dan kekiri. Ada rasa cemas dan kwatir bila jauh dariku. Dia nampak kesal dan jengkel memandangku. Kelopak matanya sudah mulai nampak berkunang kunang. Dan kalau sudah demikian aku harus merayunya. Biar suasana kembali ceria. Biar rembulan kembali berseri diwajahnya.Biar hatinya kembali memancarkan bianglala. Namun dia masih terdiam dan mematung dan terus memandangku.
     “Oya Fan,  besok kalau kuliah aku antar, yo? Terus kalau kamu pulang, tilpon aku dulu barangkali aku bisa ngantar”, kataku terus merayunya. Arifanty tidak menjawab, namun dia menganggukan kepalanya berarti setuju dan itu berarti mulai reda emosinya.
“Pokoknya  Mas gak boleh pindah ke Jakarta!”, katanya sekali lagi. Dan memang mungkin terlalu kuatnya pengaruh cinta dariku, atau bisa juga begitu indahnya benih cinta yang aku tanamkan dihatinya , sehingga Fanty selalu merindukanku, dan tidak bisa jauh dariku. Bahkan mamanya pernah  bilang, kalau aku tidak terlalu sibuk, disuruh sering sering datang untuk menemani Fanty. Begitu juga aku, Fanty sudah menjadi seperuh hatiku, bahkan dia telah menyatu dan mengalbu dalam kehidupanku.
Jam  9.30 malam aku sampai di juanda. Aku bergegas menuju pintu keluar dan langsung naik taxi menuju rumah Fanty, besok saja aku pulang ke rumah sekalian mengajak adiku, fanty. Saat ini, aku harus ketemu fanty. Yach, ini memang salahku, aku ke Jakarta tidak membertahunya lebih dulu. Pasti dia ngambek, kecewa bahkan marah padaku. Apalagi aku sudah dua bulan tidak mengabarinya. Tentu dia sudah amat merindukanku. Karena dia pernah bilang padaku bahwa kalau aku sepulang dari rumahnya, selang dua jam saja katanya sudah kangen lagi sama aku. Terimakasih, Fan! Kata hatiku sebab sebenarnya sama, tetapi aku memang sudah didoktrin untuk membangun cinta itu tidak hanya atas dasar  emosi, akan tetapi yang lebih penting adalah edukasi, dan aku juga pernah membaca salah satu statemenya filosof terkenal. J.Adler…reading and writing are basically of good life…yang maksudnya jika kamu ingin kehidupamnu menjadi berkualitas, maka tidak ada cara lain, yaitu bekalilah dirimu dengan berbagai macam ilmu pengetauhan yang kelak akan membimbingmu menjadi orang yang dihormati, disegani, bahkan disayangi oleh orang orang terdekatmu.
Akhirnya sampai juga aku ke rumah Arifanty. Sudah agak malam memang. Tapi rupanya masih banyak karyawan papanya yang nongkrong didepan pagar rumahnya. Taxi tepat berhenti didepan rumahnya. Tahu aku yang datang buru-buru salah satu diantara mereka  lari masuk memberitahu majikanya. Lantas mamanya muncul, disusul papanya…,lama banget tidak kesini?, kata mamanya. Kemana saja kamu selama ini? Kata papanya. Tapi aku tidak menjawab, malas. Pusing! Di otaku hanya terpikirkan adiku, Fanty.Yang lain tidak penting dan Tidak ada urusan. Aku masuk dan langsung duduk di ruang tengah, namun aku lihat Arifanty tidak Nampak, sebentar mamanya menyuruhku masuk ke kamarnya dan rupanya dia ada dalam kamarnya, Astaga! Pekiku dalam hati! Adiku nampak kurus banget. Wajahnya Nampak murung. Matanya Nampak  mendung yang siap mengahambur menjadi air hujan, dan aku harus mampu menghalaunya. Dia terdiam dan tidak merespon akan kedatanganku.
“Adiku, gimana kabar?”, kataku sambil mengahampirinya. Fanty tidak bereaksi. Matanya terus tertuju pada monitor labtop, disitu nampak beragam fotoku dan dia saat kami berada dihadapan orang tua kami berdua. Dan kedua jari tangannya dengan perlahan mengedit foto – foto tersebut.
“Adiku, aku minta maaf! Kenapa aku lama tidak mengabarimu. Sekarang aku ceritakan, Ok!” .  Sesaat Fanty memandangku, lantas bangkit dan pindah duduk ditepi tempat tidurnya. Akupun menghampirinya.
“Adiku, sebenarnya walaupun aku ke Jakarta, namun hatiku tertinggal disini. Itu terbukti setiap saat aku merasakan selalu gelisah dan risau sekali, yach pangkal ujungnya aku amat merindukanmu. Dan hari ini,sebenarnya aku belum pulang, akan tetapi aku sudah tidak tahan menahan gejolak hatiku yang amat merindukan adiku,terus kesini, dan akupun belum pulang, Adiku ikut ke rumah ya!”  fanty  tidak menjawab. Namun matanya yang mendung, keruh ,dan siap meleleh tadi kini sedikit nampak pijar dan rembulan yang menerangi hatinya. Lantas jemarinya meraih jariku. Alhamdulilah! Adiku sudah tidak marah lagi. Tidak murung lagi.
“Tapi , mas kenapa gak bisa aku hubungi”. Tanyanya dengan suaranya yang parau.
“Iyo, adiku. Aku kan wis bilang. Karena aku amat risau sehingga saat aku wudhu mau sholat ponselku kecemplung , yach hangus semua nomernya, termasuk nomer adiku!”, kataku menjelaskan. Fanty seksama mendengarkanku. Lantas duduknya digeser merapat disampingku. Pandang matanya teduh menatapku, dan ah sensor…!
Aku dan Arifanty memang sudah sepakat dalam menjalani prosesi cinta ini, akan  menjalani cinta yang beretika dan bermartabat. Artinya kita berdua akan menjaga kesucian dan kemurnian cinta ini sampai pada saatnya. Aku sangat menhormati Fanty,dan Fanty-pun demikian terhadapaku. Sehingga asmara yang aku bangun dengan Fanty ini murni isi hati, gejolak hati, sehingga aku bisa membangun cinta kami berdua dengan begitu indah dan sangat nyaman, dan tidak terkontaminasi dengan apapun hal – hal yang merusak mahkota cinta kami berdua. Aku berharap fanty kelak menjadi seorang wanita sukses.
 “Eh Mas, punya hutang aku,ya?, tanya Fanty kemudian.
“Apa Fan? Oiya, cerita yo?” [ ceritanya episode lain, and mungkin kamu tanya kenapa aku di ijinkan bahkan familiar dengan kamar fanty, atau kenapa disana terdapat foto kami berdua dan dihadapan orang tua kami berdua *****

Murjoko, S.S , Guru B. Inggris di SMA.N I Trawas dan Lembaga Swasta di Mojokerto


Friday, October 25, 2013

SIDE OF MEMORIES

                            MERPATI  DARI  UTARA   ll


    “Aku menyimpan rindu dihatiku. Aku menyimpan rasa cemas dihatiku. Aku menyimpan rasa risau yang selalu menggoda hatiku. Bahkan ada rasa iri bila ada orang lain yang menyebut namanya. Getaran hatiku yang tak menentu pertanda tumbuhanya benih cinta dihatiku. Ya, ini pasti jatuh cinta. Kegalauan hati semakin hari semakin menjadi. Gejolak hati juga kian meninggi. Degup jantung semakin kencang. Emosi semakin tinggi, dan ah..

Tuesday, October 8, 2013

HASIL ULANGAN UMUM SEMESTER - SMK 2013/2014



ULANGAN TENGAH SEMESTER

SMK. " THORIQUL ULUM " PACET
TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014








DAFTAR NILAI UTS KELAS X








Mapel : B. Inggris
KKM : 70










NO INDUK NO. PESERTA NAMA NILAI     UAS KET
NR A
1 20131001001 A. Hamdani 80 B
2 20131001007 A. Nur Affandi 75 B
3 20131001011 Adi Purnomo Putra 75 B
4 20131001013 Ady Sanjaya 73 B
5 20131001017 Anzilun Ni'mal M. 76 B
6 20131001023 Arum Ambar Sari 81 B
7 20131002027 Dewi Andiani 80 B
8 20131002030 Firda Astiana 79 B
9 20131002032 Himmata Afdlolut T. 71 B
10 20131002035 Ikma Jimmy F.


11 20131002038 Jalaluddin Ahmad 70 B
12 20131002041 Indah Yanti 78 B
13 20131002043 Jumaida 78 B
14 20131002046 M. Agus Salim 70 B
15 20131003048 M. Sulthon Alimuddin 78 B
16 20131003050 Mafrudlo Fauziyah 90 B
17 20131003053 Ma'ruf Islam Udin 80 B
18 20131003055 Misman Yasa R. 77 B
19 20131003057 Nikmatun Fania 86 B
20 20131003059 Novita Dwi H. 80 B
21 20131003062 Rio Angga Reksa 70 B
22 20131003064 Siti Maysaroh 88 B
23 20131003067 Syafi'ul Anam 75 B
24 20131003071 Syuhadak 75 B
























Mojokert , 9 DESEMBER  2013



Guru B. Study : Ahmad Murjoko













































____________________________








































ULANGAN UMUM SEMESTER GANJIL
SMK. " THORIQUL ULUM " PACET
TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014








DAFTAR NILAI UUS KELAS XI








Mapel :B. Inggris KKM : 75









NO INDUK NO. PESERTA NAMA NILAI     UAS KET
NR A
1 20131101003 Alfin Nur Aini 82 B
2 20131101005 Andarbeni 75 B
3 20131101009 Anisa Romadlon 75 B
4 20131101015 Astia Dwi Rahayu 76 B
5 20131101019 Aswin sugiarto 78 B
6 20131101021 Choirul Umam


7 20131101025 Dyah One Fitri 90 B
8 20131102028 Indah Amtika 85 B
9 20131102031 Itsnanul Kirom 78 B
10 20131102034 Linda Rohmatul J. 84 B
11 20131102036 M. Hidayatus Salimin 75 B
12 20131102040 Nafilatul Laili 78 B
13 20131102044 Nailatul Zulfa 78 B
14 20131103051 Nur Masruroh 78 B
15 20131103054 Nuron Andrariyah 75 B
16 20131103060 Nurul Ariati 75 B
17 20131103066 Nurul Mufaridah 90 B
18 20131103069 Nuzulul Rohmatul H. 77 B
19 20131103073 Ratna 80 B
20
21
22
23
24
























Mojokerto, 9 DESEMBER  2013



Guru B. Study : Ahmad Murjoko













































____________________________








































ULANGAN UMUM SEMESTER GANJIL 
SMK. " THORIQUL ULUM " PACET
TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014








DAFTAR NILAI UTS KELAS XII








Mapel :B. Inggris KKM : 80









NO INDUK NO. PESERTA NAMA NILAI      UAS KET
NR P
1 20131201002 Afrizal Hanafi 90 B
2 20131201004 Agustina Ayu K. 83 B
3 20131201006 Ainun Nur Hanifah 87 B
4 20131201008 Amalia 84 B
5 20131201010 Ana Anziro 88 B
6 20131201012 Beby Ariska S 82 B
7 20131201014 Chalimatus Sa`diah 84 B
8 20131201016 Eka Yulianti 85 B
9 20131201018 Eva Ratna sari 83 B
10 20131201020 Fitria Yuliati 87 B
11 20131201022 Guntur Selfiana Dewi 90 B
12 20131201024 Habibillah 80 B
13 20131201026 Hani Lestari 86 B
14 20131202029 Ida Fitriani 86 B
15 20131202033 Jumadi 80 B
16 20131202037 Khoirun Al fatiriyah 87 B
17 20131202039 Kiki Weni Kurniawati 85 B
18 20131202042 Lulu Aulia Ulfah 87 B
19 20131202045 M. Hariyanto 82 B
20 20131203047 M. Yusuf Wibisono 83 B
21 20131203049 M.Bayu Setiawan 80 B
22 20131203052 Mauludiyatul M. 84 B
23 20131203056 Nur Afifatus S. 87 B
24 20131203058 Retno Utami Aisanti 87 B
25 20131203061 Riski Amalia dati 86 B
26 20131203063 Senorita Syafi`i 88 B
27 20131203065 Trismiati Iin M. 88 B
28 20131203068 Yoyok Kuswandi 80 B
29 20131203070 Yulia Ningsih 85 B
30 20131203072 Wahyu



























Mojokerto, 9 DESEMBER 2013



Guru B. Study : Ahmad Murjoko


































 
Design by http://4-jie.blogspot.com/ | Bloggerized by Fajri Alhadi